Ringkasancerita : Seorang Penghulu di Padang bernama Sutan Mahmud Syah yang isterinya bernama Sitti Maryam mempunyai seorang anak tunggal laki-laki bernama Samsul Bahri. Rumah mereka berdekatan dengan rumah seorang saudagar yang merupakan seorang pedagang yang terbilang cukup Thursday 24 January 2013 Menyimpulkan isi cerah dan Novel angkatan 20-30 an A. Menyimpulkan Isi Ceramah Mendengarkan ceramah tidak hanya membutuhkan konsentrasi sepanjang ceramah berlangsung.Mendengarkan ceramah juga harus didukung kemampuan memahami dan mengambil simpulan tentang isi ceramah. Pengertiannovel menurut para ahli beserta ciri ciri novel, struktur novel, jenis jenis novel. Unsur intrinsik dan ekstrinsik novel dan contohnya .. Langsung ke isi. Ciri - Ciri Novel Angkatan 20 dan 30-an. Mempunyai tema masalah adat dan kawin paksa. Umumnya berisi kritikan terhadap adat tempo dulu. MembandingkanKarakteristik Novel Angkatan 20-30 an Secara Umum - Hallo sobat Blogger Ageceh, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Membandingkan Karakteristik Novel Angkatan 20-30 an Secara Umum, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Bahasa Indonesia, Artikel Karya Sastra, yang kami RingkasanTeori | Ciri-ciri Novel Angkatan 20/30-an--- Ciri-cirinya: a. Tema berkisar masalah adat dan kawin paksa b. Isinya kebanyakan mengkritik keburukan adat lama dalam soal perkawinan. c. Tokoh-tokohnya diceritakan sejak muda hingga meninggal dunia d. Ciri- Ciri Novel Angkatan 20 dan 30-an Mempunyai tema masalah adat serta kawin paksa. Umumnya berisi kritikan terhadap adat tempo dulu. Tokoh yang diceritakan dari muda sampai meninggal dunia. mempunyai bahasa yang kaku dan statis. Bahasanya yang santun. mempunyai konflik disebabkan oleh perselisihan dalam memilih nilai kehidupan. Angkatan'30-an (Pujangga Baru) merupakan angkatan yang berani menampilkan perubahan dari angkatan '20-an. Perubahan ini tercermin dalam tema-tema yang diangkat tidak lagi terpengaruh oleh budaya dan adat masyarakat lama. Tokoh yang menonjol dalam angkatan ini antara lain, Armin Pane, Amir Hamzah, dan Sutan Takdir Alisyahbana. Ciri- Ciri Novel Angkatan 20 dan 30-an Mengaplikasikan tema mengenai masalah adat dan kawin paksa. Biasanya mengandung unsur kritikan terhadap adat zaman dahulu. Tokoh didalam novel diceritakan dari muda hingga meninggal dunia. Bahasa yang digunakan santun, kaku dan statis.. QasR9g6. 06 Mar, 2013 Novel merupakan cerita yang mengisahkan konflik pelaku sehingga terjadi perubahan nasib tokoh. Unsur intrinsik novel sama dengan unsur intrinsik cerpen. Perbedaan terletak pada alur yang kompleks pada novel. Setiap novel memiliki karakteristik atau ciri tersendiri. Novel Angkatan 20-an memiliki karakteristik sebagai berikut. 1. Isi novel menggambarkan pertentangan paham antara kaum tua dengan kaum muda. 2. Isi novel menampilkan persoalan kawin paksa. 3. Isi novel menggambarkan jiwa kebangsaan yang belum maju. 4. Gaya bahasa dalam novel lebih sering menggunakan syair, pantun, dan pepatah. Novel Angkatan 30-an memiliki karakteristik sebagai berikut. 1. Pengarang lebih bebas menentukan nasib karya sastranya sendiri. 2. Isi novel menampilkan persoalan yang dihadapi masyarakat kota. 3. Novel Angkatan 30-an menggambarkan cara menggunakan kebebasan dan fungsi kebebasan 4. Novel Angkatan 30-an tidak menggunakan pepatah, bahasa dalam novel lebih sering menggunakan ungkapan. Novel-novel modern memiliki karakteristik sebagai berikut. 1. Gaya bahasa lebih lugas. 2. Alur yang digunakan umumnya alur campuran. 3. Amanat tidak secara langsung disampaikan oleh pengarang. 4. Tema yang digunakan lebih luas. Ciri-ciri Angkatan 30-an Pujangga Baru1. Menggambarkan pertentangan kehidupan orang-orang kota, soal emansipasi wanita2. Hasil karyanya mulai bercorak kebangsaan; memuat soal kebangunan bangsa3. Gaya bahasanya sudah tidak menggunakan perumpamaan klise, pepatah, peribahasa4. Puisinya bukan pantun lagi, muncul bentuk soneta dari Barat5. Isinya masih mirip dengan Angkatan 20-an tendensius dan didaktis6. Masih bercorak romantikNAMA PENULIS JUDUL KARYASUTAN TAKDIR ALISJAHBANA 1. Dian Tak Kunjung Padam19322. Tebaran Mega - kumpulan sajak 19353. Layar Terkembang 19364. Anak Perawan di Sarang Penyamun 1940 HAMKA 1. Di Bawah Lindungan Ka'bah19382. Tenggelamnya Kapal van der Wijck 19393. Tuan Direktur 19504. Didalam Lembah Kehidoepan1940 ARJJIMIN PANE 1. Belenggu 19402. Jiwa Berjiwa3. Gamelan Djiwa - kumpulan sajak 19604. Djinak-djinak Merpati - sandiwara 19505. Kisah Antara Manusia - kumpulan cerpen 1953 SANUSI PANE 1. Pancaran Cinta 19262. Puspa Mega 19273. Madah Kelana 19314. Sandhyakala Ning Majapahit19335. Kertajaya 19326. Tengku Amir Hamzah7. Nyanyi Sunyi 19378. Begawat Gita 19339. Setanggi Timur 1939 TENGKU AMIR HAMZAH 1. Nyanyi Sunyi 19372. Begawat Gita 19333. Setanggi Timur 1939 KARIM HALIM 1. PALAWIJA 1944 SAID DAENG MUNTU 1. Pembalasan2. Karena Kerendahan Boedi 1941 RUSTAM EFENDI 1. Bebasari toneel dalam 3 pertundjukan2. Pertjikan Permenungan SARIAMIN ISMAIL 1. Kalau Tak Untung 19332. Pengaruh Keadaan 1937 FATIMAH HASAN DELAISE 1. Kehilangan Mestika 1935 TATENGKENG 1. Rindoe Dendam 1934 ANAK AGUNG PANJI TISNA I. Ni Rawit Ceti Penjual Orang 1935 II. Sukreni Gadis Bali1936I Swasta Setahun di Bedahulu 1938 Secara garis besar dapat dibuat kesimpulab bahwa Novel Angkatan 20-30anCiri-cirinyaa. Tema berkisar masalah adat dan kawin paksab. Isinya kebanyakan mengkritik keburukan adat lama dalam soal Tokoh-tokohnya diceritakan sejak muda hingga meninggal duniad. Konflik yang dialami para tokoh kebanyakan disebabkan perselisihan dalam memilih nilai kehidupan barat dan timure. Pleonasme menggunakan kata-kata yang berlebihanf. Bahasa terkesan kaku dan statisg. Bahasanya sangat santunh. Para penulisnya kebanyakan berasal dari Pulau Sumatera

pengertian novel angkatan 20 30an